Kamis, 01 Maret 2012

Batalam Bakipas Pangeran


Peringatan Maulidurasulullah SAW yang dilaksanakan oleh warga Desa Bangkiling Kecamatan Banua Lawas ini sedikit berbeda jika dibandingkan dengan pelaksanaan peringatan yang sama ditempat lain. Perbedaannya adalah penyajian hidangan makanan seusai pelaksanaan acara disuduhkan dengan menggunakan Talam (Baki/Nampan)

Spoiler for Makan Batalam Bakipas Pangeran:


Talam atau nampan yang berisi lauk pauk tersebut terdiri dari atas masakan ayam dan bebek ditambah dengan kuah sup serta kecap dan lombok serta jeruk nipis.

Satu nampan/talam dihidangkan sekaligus untuk empat hingga enam orang. Hal ini karena masakan ayam dan bebek panggang/goreng dihidangkan setengah utuh tanpa dipotong-potong sedemikian rupa. Sehingga undangan yang hadir makan nasi dari piring yang berbeda secara bersama-sama dengan lauk dalam nampan tadi.

Spoiler for Makan Batalam Bakipas Pangeran:


Lauk pauk dalam nampan yang dihidangkan bagi undangan yang hadir memenuhi Masjid Sabilal Muttaqin Desa Bangkiling Kecamatan Banua Lawas dibawa dari rumah-rumah penduduk menggunakan kelotok. Namun ada sebagian warga yang mengantar langsung ke lokasi acara

Spoiler for Makan Batalam Bakipas Pangeran:


Penyajian makanan dalam Talam/Nampan tersebut merupakan tradisi warga sekitar disetiap peringatan Maulid Nabis Muhammad SAW. Dalam acara ini kental dengan nuansa "Gawi Sabumi" khususnya dalam penyiapan hidangan dalam Talam

Spoiler for Makan Batalam Bakipas Pangeran:


Keunikan lain pada acara ini adalah ketika para undangan yang hadir sedang makan ada beberapa orang yang bertugas mengipasi selayaknya pangeran yang sedang bersantap makanan..sehingga ada istilah "Makan Batalam Bakipas Pangeran"

Tidak ada komentar: